Bekasimedia – Walikota Bogor, Bima Arya, mengatakan permasalahan di Kota Bogor memang tidak ada habisnya, terutama masalah perceraian. Dikatakannya pada sabtu siang (30/5) di Graha Widiya Wisuda IPB Bogor, bahwa angka perceraian di Kota Bogor semakin meningkat.
“Perceraian meningkat tajam. Di Dinas Pendidikan paling tinggi angka perceraian,” katanya di sesi Talk Show Sociopreneur Yayasan Indonesia Tangguh.
Dirinya mengakui bahwa sering menandatangani surat cerai untuk guru-guru. “Saya banyak menandatangani cerai di guru-guru,” tambahnya.
Selain angka perceraian yang meningkat tajam, persoalan yang lain pun cukup mencengankan di Kota Bogor yaitu angka tawuran yakni lima besar di Indonesia, dan angka pengidap HIV Aids 3 besar di Jawa Barat.
Menghadapi persoalan di Kotanya, Bima Arya, memfokuskan pada pengelolaan keluarga yang lebih mendasar. Keluarga juga menjadi elemen yang menyentuh persoalan mendasar dalam proses pembangunan di Bogor.
“Ini penanganannya memang repot jika penanganannya tidak langsung ke bawah. Yang paling substansi dalam persoalan adalah keluarga. Membangun keluarga yang sakinah mawadah warohmah, langsung menyentuh kehidupan mendasar,” tuturnya optimis. (yp)
The post Bima Arya: Angka Perceraian di Kota Bogor Meningkat Tajam appeared first on Bekasi Media.
Sumber Suara Jakarta