Bekasimedia – Penggunaan kantung plastik berbayar bertujuan untuk mengurangi limbah plastik. Seperti diketahui bahwa sampah plastik di alam sulit terurai.
“Jika pada tahun 2050 penggunaan kantung plastik tidak dapat dikurangi maka laut akan dipenuhi dengan kantung plastik ketimbang ikan. Hal ini justru akan semakin merusak lingkungan,” ujar Supandi Budiman, kepala BPLH saat ditemui pada Senin (22/2).
Maka dari itu untuk mengurangi penggunaan kantung plastik, Kementerian Lingkungan Hidup dan kehutanan memberikan solusi dengan bekerja sama dengan perusahan retail untuk penggunaan kantung plastik berbayar dengan tarif 200 rupiah.
Selain itu, produk kantung plastik didesain dengan menggunakan bahan ramah lingkungan.
“Kebijakan dari pemerintah menetapkan tarif 500, tarif 200 untuk membuat kantung plastik, sedangkan tarif 300 untuk mengelola kembali kantong plastik dengan bahan ramah lingkungan, tetapi gerakan yang diterapkan kepada masyakarat penjualan kantong plastik di minimarket seharga 200 rupiah,” pungkas Supandi. (JJ3)
The post Sekarang Belanja di Mart Bekasi dikenakan Biaya 200 Rupiah Per Kantung appeared first on Bekasi Media.
Sumber Suara Jakarta