Bekasimedia- Sekolah Victory Plus (SVP) menjadi salah satu sekolah yang melakukan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) SMP tahun ini yang ditunjuk langsung oleh kementerian.
“Kami ditunjuk langsung oleh kementerian untuk UNBK. Itu karena status sekolah kami yang sudah Satuan Pendidikan Kerjasama (SPK), atau menggunakan kurikulum asing,” ujar koordinator umum Ujian Nasional SVP, Elizabeth Buikia ketika ditemui Senin (9/5).
Di Kota Bekasi sendiri, ada 2 sekolah berstatus SPK yang diwajibkan melakukan UNBK, yaitu Sekolah Victory Plus dan SMP Global Prestasi.
Elizabeth mengaku, awalnya pihak SVP merasa keberatan dengan adanya penunjukan pelaksanaan UNBK karena SVP sudah terdaftar pada Dinas Pendidikan Kota Bekasi bahwa akan melakukan UN berbasis kertas (paper based test). Namun karena sebelumnya SMA SVP telah melakukan UNBK, maka ia menganggap bahwa ini merupakan kesempatan yang baik untuk melakukan hal serupa pada jenjang SMP.
“Lagipula kalau kami tidak ikut UNBK, kami harus membuat surat pengunduran diri dan menyatakan tidak sanggup UNBK. Kami berpikir, ini kesempatan pertama bagi jenjang SMP. Toh kita sudah dilatih untuk pelaksanaan UNBK saat jenjang SMA kemarin. Namun, ya, kita harus menyiapkan server yang berbeda dari SMA,” paparnya.
UNBK SMP SVP dilaksanakan oleh 69 siswa di ruangan berkapasitas 25 komputer dengan dibagi dalam 3 sesi pelaksanaan, di mana masing-masing sesi diberikan waktu 120 menit untuk siswa agar dapat mengerjakan seluruh soal.
“Per sesi 23 anak, sisa komputer untuk cadangan. Sementara untuk pengawasan, ruangan kami telah dilengkapi CCTV, dan didalam ruangan juga ada 1 guru pengawas, dan 1 tenaga administrasi,” kata Elizabeth.
Lanjut dia, 2 orang teknisi juga dipersiapkan manakala ada kekhawatiran kerusakan sistem ataupun gangguan teknis lainnya.
“Contohnya tadi pagi, kementerian tiba-tiba mengubah sistem sehingga kami harus sinkronisasi soal terbaru jam 07.23, padahal sesi pertama harus mulai pukul 07.30. Jadi langsung kami masukkan teknisi untuk mereset komputer,” jelasnya.
Untuk mencegah kebocoran soal antar siswa juga, SVP menerapkan sistem Holding room, di mana siswa yang sudah selesai mengerjakan soal akan diajak ke holding room hingga siswa sesi berikutnya masuk kelas dan tidak sempat berpapasan dengan siswa sesi sebelumnya.
“Pelaksanaan UNBK ini tentunya menjadi salah satu keunggulan dari SVP yang disambut baik oleh para siswa. Karena salah satu keuntungannya adalah siswa tidak perlu khawatir atas resiko UN dalam Papper based, seperti tidak sempurna melingkari jawaban, kertas ujian robek dan sebagainya,” tutup dia.
Sebelumnya, pihak SVP dalam mempersiapkan UNBK mendapatkan pelatihan langsung dari Kementerian pendidikan dan kebudayaan terkait cara pengoperasian sistem online. (dns)
The post SMP Victory Plus Bekasi Lakukan UNBK Perdana Hari ini appeared first on BEKASIMEDIA.COM.
Sumber Suara Jakarta