Payakumbuh – Ribuan masyarakat muslim Kota Payakumbuh gelar shalat Istisqa minta hujan di eks lapangan Poliko Kota Payakumbuh,Rabu (19/10/2016). Shalat memohon turunnya hujan itu dilakukan menyusul kemarau panjang yang melanda daerah ini, sehingga mengakibatkan kekeringan. Bertindak sebagai imam Arman, Lc, Mubaligh asal Payakumbuh. Pantauan beritasumbar.com, pelaksanaan shalat berjalan khusyuk.
Aulia Ardi, mubaligh asal kota payakumbuh yang menjadi khatib pada saat itu menyampaikan, Shalat sunat istisqa yang digelar selain bertujuan untuk meminta turunnya hujan juga untuk bermunajad dan istiqhfar kepada Allah. “lebih dekatlah kepada Allah, menyadari kedekatan adalah kebutuhan. Janganlah mati sebelum dalam keadaan beriman. Semoga kita mendapat pengampunan. Dengan kegiatan ini InsyaAllah Kota Payakumbuh di guyur hujan.” katanya didepan ribuan jamaah shalat itu.
Sementara itu, Arman (33), salah satu jamaah mengakui, kemarau panjang yang terjadi pada saat ini cukup dirasakan oleh masyarakat kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota. Beberapa area persawahan warga mengalami kekeringan dan petani gagal panen.
“Semoga dengan telah dilaksanakannya shalat istisqa ini, keberkahan serta turunnya hujan dikabulkan oleh Allah. Kasihan saudara-saudara kita yang bertani.” ungkapnya kepada beritasumbar.com usai melaksanakan shalat tersebut.
Shalat istisqa yang digelar pukul 8.00 WIB, dihadiri oleh Walikota Payakumbuh Riza Falepi, Ketua DPRD, YB. Dt. Parmato Alam, pegawai pemerintah, organisasi masyarakat, majelis taklim serta pelajar.
Sumber sumbar