BEKASIMEDIA.COM – Aksi Super Damai Bela Islam III di Lapangan Monas Jakarta pada Jumat (2/12/16) benar-benar berlangsung damai, tidak ada rusuh sedikitpun padahal massa jauh lebih besar dari aksi sebelumnya. Namun, Aksi yang menuntut agar Ahok segera ditahan ini bukan tanpa kendala.
Ketua Dewan Penasihat Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI (GNPF), Habib Rizieq Syihab, mengungkapkan ada upaya untuk menggembosi Aksi 212 dengan berbagai cara agar peserta Aksi tidak sampai ke lokasi.
”Semua itu adalah pertolongan Allah SWT. Tidak ada kekuatan yang mampu gembosi kekuatan Allah SWT,” kata Habib Rizieq dalam evaluasi Aksi Bela Islam III di Markaz Syariah, Petamburan, Jakarta yang disiarkan kanal streaming Habib Muhammad Rizieq, Ahad (4/12).
Upaya penggembosan coba dilakukan melalui perusahaan transportasi. Sejumlah perusahaan bus menolak menyewakan armadanya untuk mengangkut peserta aksi 212 dari sejumlah daerah ke Jakarta.
Tapi, kata Habib Rizieq, Allah SWT menggerakkan hati hamba-hambaNya dari Ciamis untuk berjalan kaki ke Jakarta. Sepanjang jalan, mereka disambut masyarakat dengan air mata haru, makanan, dan aneka bantuan.
”Ini memengaruhi psikologis umat Islam lainnya. Dari Bandung, Bogor, Depok ikut jalan kaki,” katanya. ”Umat Islam Jakarta pun jalan kaki. Bahkan ibu-ibu bersedia jalan kaki ke Monas.”
Sebagaimana diketahui, banyak warga dari luar Jakarta yang kesulitan menuju lokasi Aksi. Warga Lampung misalnya, karena tidak ada bus yang bersedia mengangkut, akhirnya naik angkutan kota lalu naik kapal laut yang langsung menuju Pelabuhan Tanjung Priok. Dari sana pilih longmarch menuju Monas. (*/)
The post Habib Rizieq: Tidak Ada Kekuatan yang Mampu Gembosi Kekuatan Allah appeared first on BEKASIMEDIA.COM.
Sumber Suara Jakarta