Payakumbuh,BeritaSumbar.com,- Silaturrahmi Mahasiswa Bahasa Arab (SIMBA) merupakan program tahunan yang di adakan oleh ITHLA (Ittihadu Thalabah al-Lughah al-‘Arabiyah) sebuah oranisasi mahasiswa Bahasa Arab yang digagas oleh IMLA (Ittihadu al-Mudarrisii al-Lughah al-‘Arabiyah). Tahun ini yang menjadi tuan rumah ialah UIN Sumatera Utara. Saat ini ajang SIMBA sudah berlangsung tujuh kali. Dan STAIDA Payakumbuh baru mengikutinya pada tahun ini, berdasarkan undangan yang ditujukan kepada HMP STAIDA Payakumbuh oleh DPW1 ITHLA. Kegiatan SIMBA VII ini berlangsung pada 22 s/d 24 Maret 2019 di UIN Sumatera Utara.
Sebelumnya pada Rabu/ 20 Maret 2019 Ketua Yayasan Devitra, S.Sos., M.Si. di Kampus STAIDA Payakumbuh. Dalam Sambutannya Ketua Yayasan menyampaikan kepada Delegasi STAIDA Payakumbuh yaitu Asti Isnawati, Sulaiha, Muhammad Syafik, dan M. Ramadansyah agar selalu menjaga diri dan nama baik almamater, “Untuk Ananda para delegasi PBA STAIDA Payakumbuh pada SIMBA VII di UIN Sumatera Utara karena ini perjalanan yang jauh dari Kota Payakumbuh menuju Kota Medan jagalah diri, jaga kesehatan sehingga fit saat tampil nantinya dan juga nama baik almamater kita,” ujar Devitra,S.Sos., M.Si. dalam sambutannya.
Ketua Prodi PBA STAIDA Payakumbuh Sari Uswatun Hasanah, M.A. mengatakan bahwa tiga dari empat cabang lomba yang di ikuti oleh Delegasi PBA STAIDA Payakumbuh berhasil meraih juara setelah bersaing dengan Mahasiswa/i Bahasa Arab se-Sumatera “Alhamdulillah baru saja kami terima laporan dari delegasi kita pada ajang Silaturahmi Mahasiswa Bahasa Arab atau SIMBA VII ini, bahwa mahasiswa kita berhasil meraih prestasi yang cukup gemilang, dari empat cabang yang kita ikuti yakni Puisi Bahasa Arab, Pidato Bahasa Arab, Ghina Arabi (Lagu Bahasa Arab), dan Kaligrafi. Kita berhasil menjuarai 3 cabang yakni Juara 1 Kaligrafi oleh Ananda Muhammad Syafik, Juara 2 Pidato Bahasa Arab oleh Ananda M. Ramaansyah, Harapan 1 Puisi Arab oleh Asti Isnawati. Kejuaran ini membuktikan bahwa Mahasiswa/i STAIDA Payakumbuh mampu berkompetisi di ajang nasional, InsyaAllah kedepannya akan kita bina terus karena ini bagian dari Visi dan Misi kita yakni menjadi Prodi PBA yang Berkualitas dan Kompetitif tahun 2022,” ujarnya.
Dalam hal ini Ketua STAIDA Payakumbuh Ahmad Deski, S.S.I., M.A. sangat mengapresiasi prestasi Delegasi Mahasiswa PBA STAIDA Payakumbuh, “Ini adalah langkah awal, semoga sepulangnya mereka dari ajang SIMBA VII ini menjadi pengalaman yang berharga, sehingga tahun-tahun berikutnya tidak hanya menjadi peserta atau delegasi tapi kita bisa menjadi tuan rumah”, harapnya. Disamping itu ketua STAIDA Payakumbuh yang akrab disapa Ustadz Deski juga menyampai ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang mendukung sehingga Delegasi STAIDA Payakumbuh bisa mengikuti ajang tahunan ini, “Kami atas nama pimpinan STAIDA Payakumbuh mengucapkan ribuan terimakasih kepada semua pihak terkait, Bapak/ Ibu Dosen yang telah melatih dan memotivasi mahasiswa/i kita, Bapak Ketua Yayasan Darul Furqon yang telah memberi suport baik moril maupun materil, serta saudara/i mahasiswa yang tergabung dalam BEM STAIDA Payakumbuh sehingga Mahasiswa/i kita mampu bersaing di ajang SIMBA VII yang di adakan di UIN Sumatera Utara”, ujarnya
Disisi lain melalui pesan WhatsApp Mahasiswa/i yang berkompetisi di ajang SIMBA VII Sumatera Utara ini juga mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak/ Ibu Dosen STAIDA Payakumbuh yang telah membina dan memberi kesempatan untuk mereka berkompetisi. Terkait tantangan dari Pimpinan STAIDA Payakumbuh, Asti Isnawati salah satu delegasi STAIDA Payakumbuh merupakan Mahasiswa Semester II Prodi Pendidikan Bahasa Arab mengatakan, “InsyaAllah kami siap menjadi Tuan Rumah nantinya, sepulang dari medan ini nanti kami akan adakan musyawarah dengan kakak dari HMP PBA STAIDA Payakumbuh, dan kami siap berbagi pengalaman nantinya”.(*)
Sumber sumbar