Bekasimedia – Masih sekitar dua minggu lagi lebaran tiba, namun geliat jasa tukar uang receh mulai terasa sejak Rabu (01/07) kemarin, salah satunya yang terletak di Jalan KH Noer Alie dekat Al-Azhar Jakapermai Bekasi.
Manulang, salah satu pemberi jasa penukaran uang receh menuturkan kepada bekasimedia, bahwa dirinya memang setiap tahun selalu menawarkan uang receh. Dirinya mengaku tetap bertahan dikarenakan keuntungan yang didapat terbilang besar.
“Kalau di sini sudah lima tahun. Omsetnya kalau seminggu mendekati lebaran bisa 20 juta. Disini buka dari jam sembilan sampai jam lima,” ujar Manulang pada kamis pagi (2/6).
Nilai nominal uang yang ditukar jasa penukar receh ini beragam, ada yang 2.000,- rupiah, 5.000,- rupiah, dan 10.000,- per gepoknya. Menurutnya biasanya orang mencari nilai 2.000,- rupiah.
Untuk jumlah ditukar Manulang menerima mulai dari 100.000,- rupiah sampai 3.000.000,- rupiah. Untuk setiap penukaran 100.000,- rupaih Manulang mengambil untung 10.000,- rupiah.
“Kalau tukar 100.000,- dengan 110.000,- rupiah. 200.000,- dengan 220.000,- rupiah seterusnya sampai ada yang nuker dua juta,” kata pria asli Sumatera Utara ini. Dirinya berharap tahun ini omsetnya terus bertambah, mengingat hari lebaran banyak orang membagi-bagi uang receh untuk sanak saudara. (yp)
The post Jelang Lebaran, Jasa Tukar Uang Receh Ini Bisa Raup Omset 20 Juta Rupiah appeared first on Bekasi Media.
Sumber Suara Jakarta