Bekasi Timur – Adanya penghinaan profesi jurnalis yang dilakukan oleh oknum staf Kantor Pajak Pratama Bekasi Utara di Jalan Sersan Aswan, Kelurahan Margahayu Kecamatan Bekasi Timur bernama Sobirin, malah semakin meruncing. Pasalnya Sobirin yang pagi ini, Kamis (7/4) menelepon saudara Lukman selaku wartawan media lokal yang mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan dari salah seorang staf Humas KPP untuk datang ke kantor pajak membicarakan persoalan ‘mengatakan wartawan mencari duit’ bersama kepala kantor KPP Bekasi Utara.
“Iya tadi pagi jam 8.55 WIB pagi tadi saya langsung ditelepon oleh pak Sobirin untuk mengklarifikasi persoalan kemarin,” ucap Lukman pada awak media.
Karena yang mendapatkan konotasi dan perkataan tidak menyenangkan merupakan jurnalis, kata Lukman, maka dirinya pun mengajak teman-teman jurnalis yang sempat menaikan berita terkait perkataan Sobirin.
“Ini bukan persoalan saya dengan dia (Sobirin) melainkan dirinya sudah menjatuhkan citra jurnalis dengan mengeneralisir awak media yang ingin wawancara hanya mencari duit,” ucap Lukman.
Dan tepat pukul 10.05 WIB, Lukman dan beberapa awak media sampai di kantor KPP Bekasi Utara dan sempat bertanya ke security tujuan berjumpa dengan Sobirin.
Setelah dipersilakan naik ke atas Lukman dan beberapa awak media langsung menghampiri ruangan Sobirin yang berada di pojok belakang. Sesampainya di sana dan bertemu dengan Sobirin, Lukman pun bingung karena Sobirin langsung mengatakan bahwa dirinya akan ada pemberitaan terkait e-filing.
“Saya bingung kok beda dengan sikapnya yang langsung menawarkan program berita, bukan klarifikasi yang kemarin,” beber Lukman. Setelah itu, Lukman pun sempat menanyakan kepada Sobirin terkait kejadian kemarin.
“Saya semakin bingung, saat dia (Sobirin) bukannya minta maaf terhadap kejadian kemarin malah melakukan pembenaran dan alibi bahwa apa yang ditulis media merupakan sesuatu hal yang tidak benar,” tegas Lukman.
Dan bukannya Sobirin yang minta maaf malah kepala Kantor KPP Pratama yang minta maaf jika dia (Sobirin) ada salah kata dan keseleo.
Setelah melihat gelagat Sobirin tidak ada itikad baik untuk meminta maaf, maka beberapa awak media dan Lukman pun meninggalkan kantor KPP Bekasi Utara.
Salah satu wartawan, Boy, masih bertahan di sana dan Boy pun menyayangkan bahwa Sobirin baru mengaku salah dan minta maaf saat teman-teman awak media meninggalkan kantor KPP Bekasi Utara.
“Pas saya tanya lagi dia (Sobirin) baru minta maaf, dan saya katakan kenapa baru minta maaf?” tutupnya. (*)
The post Oknum KPP Bekasi Utara yang Lecehkan Jurnalis Minta Uang Klarifikasi kepada Awak Media appeared first on BEKASIMEDIA.COM.
Sumber Suara Jakarta