Muslim Arbi Minta Saut Situmorang Mundur Sukarela dari KPK

Bekasimedia – Tidak cukup dengan permohonan maaf ke HMI, Saut harus mundur dari KPK baik sebagai pimpinan maupun sebagai anggota biasa. Karena Saut sudah melanggar etika dengan menghina HMI, rasis dan mengandung SARA. Dari penghinaan itu, dia melanggar etika berbangsa dan bernegara, apalagi dia seorang pejabat publik.

Pernyataan ini dilontarkan koordinator Gerakan Aliansi Laskar Anti Korupsi (GALAK), Muslim Arbi di Surabaya, Senin (9/5/16) kemarin.

Dari penghinaan itu lanjut Muslim Arbi, Saut menjadi sumber protes sejumlah kader HMI, PII, PMII dan KAHMI di berbagai daerah. Rasa persatuan, kesatuaan dan kebersamaan sebagai sesama anak Bangsa terkoyak.

“Saut dengan omongannya menciptakan ketidakstabilan situasi politik sosial dan keamanan secara nasional karena protes di berbagai daerah dan bahkan dari Kader HMI di luar negeri. Jutaan kader HMI dan umat Islam marah. Saut sudah tidak Layak di KPK,” lanjutnya.

Selain itu, papar Arbi, kalau Saut masih di KPK dia akan mencari-cari dalih untuk membuat tersangka korupsi pejabat yang berlatar belakang HMI. “Ini berbahaya bagi kelangsungan lembaga negara yang dipercaya sebagai pemberantas korupsi di negeri ini,” tambahnya.

Terakhir, Arbi mempertanyakan sikap KPK sebagai institusi yang membiarkan Saut Situmorang. “Apakah penghinaan Saut adalah juga penghinaan KPK? Tidak ada alasan bagi KPK untuk tidak meminta Saut mundur dari KPK karena ini adalah pelanggaran etika. Jika membiarkan Saut masih di KPK, maka kredibilitas KPK semakin tidak dipandang lagi oleh publik karena mempertahankan pejabat yang beretika rendah,” pungkasnya. (dns/eas)

The post Muslim Arbi Minta Saut Situmorang Mundur Sukarela dari KPK appeared first on BEKASIMEDIA.COM.



Sumber Suara Jakarta

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama